Nyeri sendi ternyata bukan cuma masalah mereka yang sudah berusia tua. Untungnya, untuk mengatasi masalah ini, Anda tak melulu harus mengandalkan obat kimia, terdapat bahan herbal untuk nyeri sendi termasuk susu kambing.Pernah dengar istilah kaum ‘jompo’? Di media sosial marak netizen menyebut dirinya termasuk kaum jompo sebab di usia muda sudah memiliki keluhan layaknya orang tua. Sampai-sampai mereka bepergian pun sudah menenteng minyak angin, koyo, dan balsem.Salah satu keluhan yang kadang ditemukan adalah nyeri sendi. Masalah ini terlihat sepele tapi sangat mengganggu produktivitas.
Bahan herbal untuk nyeri sendi
Pengurus Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) Nadia Bunga Anggraini menjelaskan ada beberapa bahan herbal yang baik untuk meredakan nyeri sendi. Berikut beberapa obat herbalnya:
1. Susu kambing
Susu kambing biasanya berasal dari kambing etawa yakni hasil persilangan antara kambing lokal dan kambing India. Sejumlah studi membuktikan susu kambing baik untuk kesehatan tulang dan sendi.”Susu kambing kaya antioksidan dan probiotik, jumlah whey protein dan kasein yang proporsional, tinggi oligosakarida dan tinggi kandungan selenium yang saling bekerja secara sinergis sebagai antiinflamasi dan secara tidak langsung dapat mencegah dan mengurangi gejala osteoporosis dan radang sendi,” jelas Bunga dalam temu media bersama susu kambing Etawalin di Corber 28, Jakarta Selatan, Rabu (21/3).
2. Temulawak
Bunga berkata temulawak alias Java turmeric merupakan tanaman asli Indonesia yang ditetapkan sebagai tanaman obat unggulan pada 2023 silam. Riset menemukan temulawak mampu meredakan nyeri dan radang sendi. Manfaat ini diperoleh dari kandungan kurkuminoid dan xantorizol.
Anda bisa mengonsumsi temulawak sebanyak yang diinginkan karena rentang keamanannya (margin safety) cukup besar. Hanya saja, untuk meredakan nyeri sendi cukup mengonsumsi 400-1.200mg ekstrak temulawak.
Bunga menjabarkan konsumsi temulawak cukup dengan takaran 2x25g rimpang segar atau 3x5g temulawak serbuk atau kering yang dikonsumsi setiap hari.